Peluncuran Blackberry Playbook Ditunda Karena Permasalahan Baterai

Tablet BlackBerry Playbook buatan Research in Motion (RIM) dikabarkan tengah mengalami kesulitan dalam mendesain baterai yang tahan lama di PlayBook. Hal ini pun ditegaskan oleh analis Shaw Wu dari Kufman Bross yang mengatakan bahwa “PlayBook masih gagal menandingi daya tahan baterai para rival seperti iPad”. Pernyataan ini dinyatakan Wu saat bertemu para inverstor.

Seperti TeknologiNET kutip dari BGR, PlayBook memiliki daya tahan baterai yang lemah dibandingkan iPad tahan selama 10 jam dan Galaxy Tab selama 6 jam.
Kemungkinan, masalah baterai pula yang membuat rencana rilis PlayBook ditunda. Sebab, RIM perlu mereka-reka lagi agar ketahanan baterai di tablet andalannya meningkat.
Lalu apa kira-kira yang membuat baterai PlayBook kurang handal? Masih menurut keterangan Wu, sistem operasi QNX di PlayBook sejatinya tidak didesain untuk lingkungan mobile sehingga masih haus daya.
Pihak RIM sendiri meyakini PlayBook lebih hebat dari iPad. Co CEO Mike Lazaridis beberapa waktu lalu menyatakan optimistis bahwa PlayBook OS akan mengarahkan RIM menuju masa depan mobile computing.
Bagaimana pendapat Wu sendiri? Ia beranggapan iPad masih akan mendominasi segmen tablet. Sedang PlayBook dia prediksi bakal terjual sekitar 700 ribu unit tahun depan.
Berikut spesifikasi dari PlayBook:
- BlackBerry PlayBook adalah tablet pertama RIM yang menggunakan OS baru yaitu QNX.
- PlayBook memakai layar sentuh 7 inci dengan resolusi 1024 x 600 piksel,
- Dilengkapi wifi,
- Kamera belakang 5MP dan 3MP di depan,
- Prosesor dual-core 1 GHz, serta
- RAM 1 GB.
- Selain itu perangkat ini juga telah dilengkapi baterai 5300 mAh, lebih besar daripada Samsung Galaxy Tab dan sebanding dengan iPad.
BGR pernah melihat demo Playbook yang dilakukan beberapa pekan lalu dan menurut BGR tablet ini kinerjanya cukup mengesankan seperti terlihat dari video berikut: